Kuranglebih berkisar antara 30 hingga 45 cm, transparansi atau kecerahan air di budidaya udang itu yang bagus adalah 20 hingga 45 cm. Apabila pada kondisi air pada kondisi air tambak berwarna hijau kecoklatan itu rata-rata antara 20 hingga 40 cm atau 30 hingga 45 cm. Apabila plankton terjadi kematian massal yang disebabkan banyak faktor anggap
pH merupakan derajat keasaman yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan suatu larutan. Skala pH terdiri dari 0 hingga 14 dan kisaran pH air tambak udang yang baik adalah Jika dibawah dari nilai tersebut, maka air bersifat asam. Jika diatas nilai tersebut, maka air bersifat basa. Kedua kondisi tersebut bukanlah kondisi yang optimal bagi pertumbuhan udang. Yuk simak bahasan lengkap tentang pH air tambak udang disini! Daftar IsiFaktor yang Mempengaruhi Nilai pHFluktuasi pH pada Tambak dan Hubungannya dengan AlkalinitasPengaruh pH Air Tambak UdangCara Mengecek pH dengan pH Meter DigitalCara Menaikkan pH Air Tambak UdangCara Menurunkan pH Air Tambak UdangSelalu Kontrol pH dan Alkalinitas Air Tambak Udang Melalui Test-Kit dengan Harga Terbaik di Toko Budidaya!Pertanyaan Seputar pH Air Tambak Udang Faktor yang Mempengaruhi Nilai pH Keberadaan CO2 adalah faktor utama yang mempengaruhi pH air. Beberapa faktor lainnya yang dapat mempengaruhi nilai pH, yaitu Tanah yang bersifat asam Air sumber yang bersifat asam Hujan dan air limpasan dari daerah sekitar kolam tambak Air yang nilai buffer kadar alkalinitas rendah Kepadatan tebar Pakan dan laju pembentukan lumpur di dasar kolam Adanya aktivitas bakteri dan fitoplankton Kuantitas respirasi organisme akuatik Fluktuasi pH pada Tambak dan Hubungannya dengan Alkalinitas Fluktuasi pH biasa disebabkan oleh aktivitas fitoplankton. Pada siang hari, fitoplankton melakukan fotosintesis dengan mengambil CO2 dari air yang menyebabkan pH naik. Kemudian, fitoplankton akan melakukan respirasi dengan menghasilkan CO2 yang menyebabkan pH turun saat malam hingga dini hari. Siklus ini terus berputar setiap harinya. CO2 dikonsumsi saat siang hari yang menyebabkan kenaikan pH dan diproduksi saat malam hari yang menyebabkan penurunan pH. Naik turunnya pH bisa relatif rendah jika kadar alkalinitas baik. Alkalinitas merupakan buffer atau penyangga pH yang berperan dalam stabilitas pH dan membantu menyediakan CO2 untuk fotosintesis. Alkalinitas dapat menjaga perubahan pH akibat proses biologi atau karena adanya penambahan asam atau basa kedalam air tambak. Nilai alkalinitas didapat dari penjumlahan nilai karbonat dan bikarbonat yang terkandung didalam air tambak. Ketika alkalinitas tinggi maka pH lebih stabil dan tidak mudah berubah. Nilai alkalinitas yang disarankan untuk tambak udang, yaitu 100-120 ppm setelah tebar benur 120-150 ppm saat usia budidaya memasuki 45 hari 15-220 ppm saat usia budidaya memasuki 90 hari Pengaruh pH Air Tambak Udang pH berperan pada stabilitas fisiologi dan metabolisme udang. Jika pH terlalu rendah, maka bisa menyebabkan kulit udang menjadi keropos dan lembek karena terganggunya proses chitinisasi pergantian kulit baru. Menurut Sutanti 2009, pH akan menurunkan laju pertumbuhan udang sebesar 60% dan terjadi kematian pada pH,4 atau pH>11. Selain nilai pH, fluktuasi pH juga perlu dijaga. Hal ini karena fluktuasi pH yang besar akan membuat udang stress yang ditandai dengan menurunnya laju makan udang, sehingga pertumbuhan udang melambat dan rawan terinfeksi penyakit. Cara Mengecek pH dengan pH Meter Digital Berikut merupakan cara untuk melakukan pengecekan pH air tambak udang dengan pH Meter Digital Sebelum menggunakan pH meter, lakukan kalibrasi dengan buffer pH larutan referensi dengan nilai pH diketahui Ambil sampel air dan letakkan dalam wadah Nyalakan pH meter dengan menekan tombol on Masukkan pen pH meter ke wadah yang berisi sampel air Pada saat pen tercelup kedalam air, skala angka akan bergerak secara acak Tunggu hingga pergerakan skala angka berhenti pada angka pasti dan tidak berubah-ubah Setelah itu, hasil akan terlihat pada display pH meter digital Cara Menaikkan pH Air Tambak Udang Berikut merupakan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menaikkan pH Menebarkan kapur kaptan/kapur pertanian CaCO3 dan dolomit pada malam hari Membuat saringan yang terdiri dari pecahan koral dan kulit kerang yang dicampur dengan potongan batu kapur pada saluran aerasi kolam Meletakkan bongkahan batu kapur pada dasar kolam, karena bongkahan batu kapur tidak mudah menyusut dan dapat terpakai dalam jangka waktu yang lama Menggunakan batu karang pantai dengan merendamnya di dasar kolam Kapur memiliki fungsi utama meningkatkan pH air dan tanah. Kapur bekerja dengan mengikat ion hidrogen sehingga mengurangi derajat keasaman air dan tanah. Kapur dapat diberikan langsung ke air, tanah, atau ditambahkan ke pakan. Cara Menurunkan pH Air Tambak Udang Berikut merupakan beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan pH Menggunakan molase atau tetes tebu dengan dosis 10 liter/hektar atau 1 ppm. Penambahan molase berguna sebagai sumber CO2. Air tambak bisa dibuang dulu sebagian, kemudian tambahkan molase dan probiotik yang mengandung nitrobacter dan bakteri pengurai H2S. Menggunakan daun ketapang dengan merendamnya pada dasar air selama beberapa hari. Sebaiknya daun ketapang direbus dahulu untuk menghilangkan zat tanin yang terkandung didalamnya, karena zat tanin dapat menimbulkan warna kuning pada air tambak. Pasang filter air pada keran leding untuk menurunkan kadar pH dari sumbernya Menambah tanaman gambut Meletakkan tanaman atau pohon besar di pinggir kolam Baca Juga Panduan Cara Membuat Air Tambak Berwarna Hijau Kecoklatan Selalu Kontrol pH dan Alkalinitas Air Tambak Udang Melalui Test-Kit dengan Harga Terbaik di Toko Budidaya! Kandungan pH dan alkalinitas saling mempengaruhi kualitas air tambak udang Bapak/Ibu. Seperti yang telah disebutkan diatas, pH akan menurunkan laju pertumbuhan udang sebesar 60% dan terjadi kematian pada pH,4 atau pH>11. Sedangkan alkalinitas dapat menjaga perubahan pH akibat proses biologi atau karena adanya penambahan asam atau basa kedalam air tambak. Ketika alkalinitas tinggi maka pH lebih stabil dan tidak mudah berubah. Untuk membantu kontrol alkalinitas dan pH dan alkalinitas air tambak udang, Bapak/Ibu bisa menggunakan Basic Kit 1 Box Test-Kit Udang. Produk ini merupakan produk all in on yang sangat lengkap karena mampu mengukur pH tinggi, pH rendah, alkalinitas, DO, ammonia, nitrit, nitrat, dan fosfat. Basic Kit 1 Box Test-Kit ini menjadi solusi terbaik untuk mengontrol kualitas air tambak udang Bapak/Ibu. Bapak/Ibu bisa mendapatkan produk ini dengan harga terbaik hanya di Toko Budidaya dalam Aplikasi eFarm disini.
Berikutcara menumbuhkan plankton jenis alga diatomae pada tambak udang : Keringkan lahan yang akan digunakan. Biasanya membutuhkan waktu 3-5 hari. Isi lahan dengan air yang baru sebanyak 50 cm atau lebih (sekitar 70-100 cm akan lebih baik). Kita dapat menggunakan air laut ataupun memanfaatkan air dari tandon. Buat meja kayu sederhana dan taruh
Air adalah faktor penting dalam budidaya udang, kondisi air kolam dapat menentukan apakah budidaya yang dijalankan akan berhasil nantinya, sehingga penting bagi petambak untuk rutin melakukan pengecekan kualitas air kolam miliknya, karena dengan mengetahui kondisi air kolam yang ada petambak dapat mengetahui ataupun memprediksi kendala yang akan dihadapi. Warna air pada tambak udang menjadi salah satu indikator kondisi air yang paling mudah untuk diamati. Pengamatan perubahan warna air ini perlu diamati secara rutin, karena warna air dapat menggambarkan kadar alkalinitas dalam kolam. Jika dalam satu hari terjadi perubahan warna yang cukup sering seperti terlihat kuning di pagi hari kemudian terlihat hijau pada sore hari, maka hal ini menunjukkan adanya perubahan pH yang cepat, yang akan membuat udang menjadi stress dan akan berimbas ke imunitas udang itu sendiri. Perubahan warna air kolam tambak juga mengindikasikan jenis plankton yang terkandung di dalamnya, menurut ISW group, jenis plankton yang baik bagi tambak adalah plankton Chlorophyta yang memiliki pigmen hijau. Keberadaan plankton jenis ini dapat membuat warna air tambak menjadi berwarna hijau. Dengan kata lain, warna air tambak yang baik bagi pertumbuhan dan perkembangan udang adalah air yang berwarna hijau. Namun, air tambak warna hijau tidak serta merta menjadi patokan tambak yang baik. Pasalnya, terdapat jenis plankton baik lainnya yang tidak menyebabkan warna hijau pada tambak. Contohnya adalah Diatomae, salah satu jenis plankton yang dapat menyebabkan warna coklat muda pada air tambak. Sehingga, petambak tak perlu khawatir jika tambaknya memiliki warna air coklat muda atau air terlihat keruh Baca juga Cara Mengatasi Air Tambak yang Keruh Agar Budidaya Udang Vaname Berhasil. Menurut Muharjadi Atmomarsono, peneliti di balai penelitian dan budidaya air payau, warna air dapat mencirikan kondisi kolam, saat warna air tambak udang menunjukkan indikasi tidak baik untuk kehidupan udang, maka perlu dilakukan treatment, berikut informasi tentang kondisi air berdasarkan warnanya dan cara merubah warna air tambak serta penanganannya menurut Muharjadi kehijauan, dan hijau muda. Pertanda fitoplankton kurang ataupun belum stabil, diperlukan pemberian pupuk susulan TSP/Urea sambil dicek perubahan warna air nya, bila masih berubah-ubah, dapat ditambahkan dolomit sebanyak 10 ppm 2. Hijau Tua Pertanda fitoplankton sedang dan cukup stabil, perlu sedikit pemberian pupuk TSP dan dilihat perkembangannya 3. Hijau kecoklatan Fitoplankton cukup bagus, perlu dijaga dengan pemberian pupuk susulan setiap minggu 4. Hijau kebiruan Pertanda berkembangnya fitoplankton blue green algae, dan juga pertanda adanya udang yang keropos, perlu penggantian air, aplikasi dolomit 10 ppm dan juga pemberian pupuk TSP SP-36 pekat Pertanda fitoplankton beracun Microcystis spp, air terasa berlendir/lengket, akibatnya banyak udang yang sakit, untuk penanggulannya penggantian air bila memungkinkan dan juga pemberian kapur dolomit 6. Coklat tua Biasanya terjadi di tambak yang menggunakan dasar tanah, pertanda fitoplankton masih kurang, karena TSM air agak merah di tambak sulfat masam sedangkan untuk penanggulangannya menggunakan pupuk urea dan pupuk TSP SP-36 dengan perbandingan 21 dan juga aplikasi dolomit 3,5 ppm, selain itu perlu reklamasi lahan lebih lanjut 7. Coklat kemerahan Munculnya fitoplankton beracun trichodesmium, noctiluca, gymnodinium, gonyaulax, selain itu juga pertanda air di tambak bersifat sulfat masam, perlu reklamasi kembali, dan pemberian kapur dan pupuk urea saat proses persiapan, dan juga perlu pembilasan tambak secara berulang ulang. 8. Hitam Fitoplankton tidak tumbuh, dan juga pertanda banyaknya pembusukan bahan organik, untuk penanggulangannya lumpur hitam harus diangkat keluar dan bila perlu ditaburi kapur Muharjadi Atmomarsono,dkk. - Balai penelitian dan pengembangan budidaya air payau Maros-Sulawesi Selatan
Standarwarna air tambak seperti tersebut di atas merupakan acuan praktis dalam mengidentifikasi jenis plankton sebagai upaya pendeteksian masalah kualitas perairan secara dini. Selain warna standar tersebut ada beberapa warna air tambak yang biasa dijumpai dalam kegiatan usaha budidaya udang, yaitu antara lain: 1.
MAKASSAR- Auditorium Pengkhususan Perikanan Budidaya Air Payau Maros, menemukan air sebagai ki alat atma n kepunyaan peran terdahulu kerumahtanggaan budidaya udang di balong. Munculnya persoalan penyakit berawal berpunca perubahan kualitas dan kuantitas air tambak. Salah seorang penyelidik dari Balai Penelitian Pengembangan Budidaya Air Payau Maros, Muharjadi Atmomarsono, mensyurkan dalam manajemen air , sebaiknya hanya mengganti air tambak bila diperlukan sekadar. Dalam pergantian air tambak sebaiknya dilakukan sesedikit mana tahu, karena lebih banyak dilakukan penggantian air memungkinkan terjadinya udang stress. Perubahan warna air tambak kiranya diamati setiap detik. Warna air yang berubah-ganti setiap detik, misal pagi berwarna kuning, siang hijau, dan sore menjadi biru, merupakan indicator bahwa air tambak tersebut memiliki alkalinitas total yang rendah di dasar 80 mg CaCO3 equivalen/L. Akibatnya dapat terjadi goncangan pH air buletin yang melebihi 0,5 misal 7,5 hingga 9,5. Apabila kejadian ini terjadi maka udang akan mudah mengalami stress. Oleh karena itu menurut Muharjadi, harus dilakukan aplikasi kapur dolomit di tambak tersebut. Warna air yang dianggap bagus untk budidaya udang windu ialah hijau kecoklatan. Secara masyarakat kapur dolomit dapat diaplikasikan secara rutin 3-5 ppm per pekan cak bagi mencegah terjadinya goncangan pH pada periode penghujan. Situasi ini lalu diperlukan terutama diareal pertambakan nan masih taksir masam/tanah sulfat masam. Tindakan Praktis Pencegahan Penyakit Udang Warna Kuning, Asfar kehijauan dan plonco muda Tindakan Fitoplankton kurang, perlu pupuk susulan TDP>Urea Plonco Tua Tindakan Fitoplankton medium, mesti ditingkatkan dengan pupuk TSP HIju kecoklatan Tindakan Fitoplankton bagus Chaetoceros spp, perlu dipertahankan Hijau biru Tindakan Fitoplankton blue algae BGA, tanda suka-suka benur keropos, perlu saling air, dolomit 5-10 PPM dan baja TSP Yunior pekat Tindakan Fitoplankton beracun Microcystis spp, air seperti berlendir/lengket, banyak udang linu dan wajib ganti air, dolomit dan dipupuk. Coklat Tindakan Fitoplankton terbatas, perlu pupuk urea Coklat ahmar Tindakan Fitoplankton beracun Trichodesmium. Noctiluca, air di tambak sulfat masam, perlu pengurukan, kapur dan pupuk urea. Hitam Tindakan Fitoplankton lain bersemi, pembusukan mangsa organic, banyak H2S, dan lunau perlu diangkat.nasrullah
CaraPengaplikasian Fermentasi Dedak untuk Tambak Udang Source: Fermentasi Dedak Untuk Tambak Udang. Fermentasi dedak yang berhasil memiliki perubahan warna yang signifikan dan memiliki aroma khas (seperti bau tape). 1 kg dedak bisa untuk tambak ukuran 1000 m 2.Fermentasi ini diaplikasikan di tambak yang memiliki ke dalaman 0,5 - 1 meter.
MAKASSAR- Balairung Riset Perikanan Budidaya Air Payau Maros, menemukan air sebagai media roh memiliki peran terdepan intern budidaya udang rebon di bendungan. Munculnya persoalan ki kesulitan berawal dari transisi kualitas dan kuantitas air tambak. Salah seorang penyelidik berpunca Auditorium Penelitian Pengembangan Budidaya Air Masin Maros, Muharjadi Atmomarsono, menyarankan dalam pengelolaan air , sebaiknya sekadar mengganti air tambak bila diperlukan sahaja. Dalam pergantian air bendungan seharusnya dilakukan sesedikit mungkin, karena makin banyak dilakukan penggantian air memungkinkan terjadinya benur stress. Perubahan rona air kolam agar diamati setiap momen. Warna air yang berubah-ubah setiap saat, bagaikan pagi bercat kuning, siang hijau, dan tunggang menjadi spektakuler, merupakan indicator bahwa air tambak tersebut memiliki alkalinitas besaran yang kurang di bawah 80 mg CaCO3 equivalen/L. Akhirnya boleh terjadi goncangan pH air kronik nan melebihi 0,5 sebagai 7,5 hingga 9,5. Apabila hal ini terjadi maka urang akan mudah mengalami stress. Oleh karena itu menurut Muharjadi, harus dilakukan permohonan kapur dolomit di empang tersebut. Dandan air nan dianggap bagus untk budidaya udang windu yakni hijau kecoklatan. Secara mahajana kapur dolomit dapat diaplikasikan secara rutin 3-5 ppm sendirisendiri minggu untuk mencegah terjadinya goncangan pH puas musim penghujan. Keadaan ini sangat diperlukan terutama diareal pertambakan yang masih agak masam/tanah sulfat masam. Tindakan Praktis Penangkalan Penyakit Udang Corak Asfar, Kuning kehijauan dan hijau muda Tindakan Fitoplankton abnormal, teristiadat jamur susulan TDP>Urea Hijau tua Tindakan Fitoplankton sedang, wajib ditingkatkan dengan pupuk TSP HIju kecoklatan Tindakan Fitoplankton bagus Chaetoceros spp, terbiasa dipertahankan Hijau sensasional Tindakan Fitoplankton blue algae BGA, stempel terserah udang keropos, wajib tukar air, dolomit 5-10 PPM dan pupuk TSP Yunior pekat Tindakan Fitoplankton beracun Microcystis spp, air seperti beringus/lengket, banyak udang linu dan perlu tukar air, dolomit dan dipupuk. Coklat Tindakan Fitoplankton kurang, wajib baja urea Coklat merah Tindakan Fitoplankton beracun Trichodesmium. Noctiluca, air di tambak sulfat masam, perlu reklamasi, kapur dan rabuk urea. Hitam Tindakan Fitoplankton lain tumbuh, peragian bahan organic, banyak H2S, dan lumpur perlu diangkat.nasrullah
Untukmengetahui secara pasti dan akurat kualitas air yang digunakan pada budidaya perikanan. Pengujian Mikrobiologi. Cara Mengambil Sampel. Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions. Kegiatan di UPT. Laboratorium Kesehatan Ikan dan Lingkungan (Seksi Pengujian)
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Air sebagai media hidup memiliki peran penting dalam budidaya udang di tambak. Munculnya persoalan penyakit berawal dari perubahan kualitas dan kuantitas air Atmomarsono, peneliti Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Air Payau, Maros menyarankan dalam manajemen air, sebaiknya hanya mengganti air tambak bila diperlukan saja. Dalam pergantian air tambak sebaiknya dilakukan sesedikit mungkin, karena makin banyak dilakukan penggantian air memungkinkan terjadinya udang warna air tambak sebaiknya diamati setiap saat. Warna air yang berubah-ubah setiap saat, misal pagi kuning, siang hijau, dan sore menjadi biru, merupakan indikator bahwa air tambak tersebut memiliki alkalinitas total yang rendah di bawah 80 mg CaCO3equivalen/L. Akibatnya dapat terjadi goncangan pH air harian yang melebihi 0,5 misal 7,5 hingga 9,5. Apabila hal ini terjadi, maka udang akan mudah mengalami stress. Oleh karena itu menurut Muharjadi harus dilakukan aplikasi kapur dolomit di tambak tersebut. Warna air yang dianggap bagus untuk budidaya udang windu adalah hijau kecoklatan. Secara umum kapur dolomit dapat diaplikasikan secara rutin 3-5 ppm per minggu untuk mencegah terjadinya goncangan pH pada musim penghujan. Hal ini sangat diperlukan terutama di areal pertambakan yang masih agak masam/Tanah Sulfat Masam. Lihat Humaniora Selengkapnya
Warnaair budidaya udang yang bagus warna apa saja ? Simak penjelasan kami kali ini. Karakter warna air di budidaya udang sangat beragam ataupun banyak. Sekarang ini kami akan mencoba menjelaskan mayoritas warna air sesuai dengan pengamatan di lapangan. Mungkin ada warna hijau muda, hijau kemudian ada hijau kecoklatan. Adapula Selengkapnya »
JikaAnda menjumpai kondisi seperti ini, cara menjernihkan air kolam renang berwarna hijau bening tersebut yaitu dengan menambahkan chemical berupa Ganular 90% dan ditambahkan juga trussy secukupnya. Maksudnya pemberiannya menyesuaikan dengan ukuran luas kolam renang dan tingkat kerusakan air pada kolam renang Anda.
LangkahDan Cara Membuat Es Krim Kacang Hijau (loly) : Pertama rendam kacang hijau semalaman. Kemudian saring dan cuci kacang hijau hingga bersih. Selanjutnya rebus kacang hijau dalam air 1.000 sampai mendidih, dan airnya menyusut sampai tersisa sekitar 450 mili liter.
CaraMengukur Kualitas Air Kolam Tambak. No ratings yet. Cara Mengukur Kualitas Air Kolam Tambak, Alat Pengukur Kualitas Air Kolam Tambak. Jika anda adalah seorang pembudidaya yang ingin mendapatkan hasil dan kualitas panen ikan atau yang lainnya dengan nilai maksimal pastinya anda akan selalu mencari cara bagaimana dan apa yang harus anda
Suhuair yang ideal adalah 28-31 derajat celsius. Suhu air pada tambak udang vaname harus konsisten karena jika suhu air terlalu rendah, nafsu makan udang akan menurun dan pertumbuhannya menjadi tidak normal. Untuk menaikkan suhu air, tingkatkan sirkulasi dan kedalaman air menjadi sekitar 100 cm. Suhu air yang terlalu tinggi juga tidak baik
Budidayaudang pada tahap awal di tambak tradisional seringkali menjadi saat yang paling rentan gangguan, apalagi saat umur udang baru 1-2 bulan. Hal ini dikarenakan seringnya muncul predator dalam tambak yang memangsa benih-benih udang (benur). Predator ini biasanya merupakan ikan liar pemangsa yang umumnya tumbuh lebih cepat dan menjadi
Gejalatrikomoniasis umumnya akan muncul dalam 5-28 hari setelah seseorang terinfeksi parasit tersebut. Selain keputihan berwarna hijau, ada beberapa gejala lain trikomoniasis, di antaranya: Tercium bau amis atau menyengat pada vagina ( vagina bau) Perdarahan vagina. Nyeri saat buang air kecil atau berhubungan seksual. Vagina gatal.
Warnaair yang berubah-ubah setiap saat, misal pagi berwarna kuning, siang hijau, dan sore menjadi biru, merupakan indicator bahwa air tambak tersebut memiliki alkalinitas total yang rendah ( di bawah 80 mg CaCO3 equivalen/L). Akibatnya dapat terjadi goncangan pH air harian yang melebihi 0,5 (misal 7,5 hingga 9,5).
Padaakhir masa pemeliharaan (panen), dimana tambak udang dikeringkan dengan cara menggelontorkan seluruh volume air tambak (3900 m3 ) ke perairan, konsentrasi limbah tambak (TSS) sebesar 20,41 mg/L maka jumlah bobot limbah yang dibuang ke perairan pada saat penggelontoran sebesar 79,62 kg TSS.
Dosisyang digunakan berkisar 1 ton - 2 ton/hektar. 2. Pengapuran bisa dilakukan kembali saat kualitas air tambak selama periode pertumbuhan dan perkembangan udang mengalami penurunan. Pengapuran susulan dilakukan setiap 1 minggu sekali dengan dosis 50-100 kg/hektar sampai masa panen tiba. Pemberiannya direkomendasikan pada saat sore atau
Kesimpulan Walaupun warna hijau kecoklatan sangat bagus untuk air tambak, kamu tetap perlu mewaspadai adanya booming plankton Chlorophyta, karena tingkat pertumbuhan dan perkembangan plankton ini relatif cepat.Kamu bisa menggunakan mikro mineral Improvium 3 untuk memelihara fitoplankton dan mencegah terjadinya booming alga atau kres plankton.Kamu bisa mendapatkan Improvium 2 dan 3 di aplikasi
tXbp9rx.